Perbedaan
Warna Kulit Telur
Oleh: Muhammad Resthu
Sahabat
Iptek Peternakan pernahkah kalian melihat adanya perbedaan warna kulit telur
baik itu pada ayam ataupun bebek, diantara warna kulit telur yang sering kita
jumpai yaitu warna coklat, putih, biru, hijau, dan bermacam-macam lagi. Apa sih
yang menyebabkan perbedaan warna tersebut. Berikut kita akan melihat bagaimana
warna tersebut tersebentuk.
Sebelum membahas tentang
bagaimana warna kulit telur berbeda mungkin ada baiknya kita sedikit mengetahui
bagaimana telur itu dibentuk. Awal mula folikel atau bakal telur mulai
terbentuk dari Infundibulum, setelah itu telur menuju magnum, di bagian ini
magnum diisi albumen atau putih telur selanjutnya masuk ke istmus untuk
pembentukan selaput kerabang, selanjutnya menuju uterus untuk pembentukan
kerabang telur secara sempurna. Dari hasil penjelasan sebelumnya dapat kita
ketahui bahwa kulit telur atau kerabang telur mulai terbentuk di bagian uterus.
Seperti kebanyakan warna pada tumbuhan ataupun hewan itu selalu berhubungan
dengan yang namanya pigmen.
Diketahui bahwa pigmentasi kulit telur ini
berkaitan dengan mineral seperti kalsium karbona yang membuat kulit telur
berwarna putih, sementara itu telur berwarna coklat berasal dari pigmen porphyrins yang berasal dari hemoglobin,
hemoglobin melapisi bagian luar telur, zat tersebut sama seperti pada
hemoglobin yang membuat warna merah pada darah kita hanya saja warna merah
muncul akibat adanya zat besi sedangkan pigmen porphyrins tidak mengandung zat besi.
Ada lagi warna telur biru dan
hijau biasanya terdapat pada telur bebek walaupun pada ayam juga ada seperti ditemukan
ada ayam di daerah chile dan cina diakibatkan perubahan struktur DNA yang diinfeksi
oleh virus. Pigmen yang menyebabkan warna hijau dan biru pada telur diakibatkan
oleh pigmen biliverdin (dihasilkan oleh kelenjar empedu) dan zinc chelate.
Menurut analisa penulis bahwa
pigmen yang dimiliki oleh telur berbeda-beda tergantung dari beberapa faktor diantaranya
Genetik, Nutrisi dalam pakan terutama kandungan kalsium, Iklim/atau cuaca, Pemakaian
obat-oabtan yang berlebihan dosis serta Infeksi virus dan bakteri.
Apa manfaat warna kulit telur?
Sementara yang kita makan adalah isi telurnya bukan kulit telurnya bukan? Dalam
hal ini penulis berpendapat memang benar kita memakan telurnya bukan kulitnya.
Warna kulit biasanya dikaitkan dengan selera konsumen. Biasanya pandangan mata
akan berpengaruh pada selera atau ketertarikan kita. Ini juga berkaitan dengan
budaya atau adat istiadat yang berkembang di masyarakat.
Ada yang mengganggap
warna putih itu lebih enak dibandingkan dengan warna coklat atau sebaliknya.
Ada yang mengatakan bahwa warna putih lebih sehat sibandingkan dengan warna
telur lainnya. Apapun warna kulit telur yang kita pilih tentunya telur
merupakan sumber protein hewani yang sangat bermanfaat bagi kecukupan nutrisi dalam
tubuh kita. So, tetap konsumsi telur yang baik dan sehat ya sahabat Iptek Peternakan.
Referensi:
link gambar 1 https://www.google.co.id/search?q=gen+yang+mengatur+warna+kulit+telur&safe=strict&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjP4t_sxfPdAhUKLY8KHSvrBRIQ_AUIDygC&biw=1366&bih=657#imgrc=jCYg9PW0zACUZM:
Komentar