Ayo Mengenal dan Mempelajari Tingkah Laku Ternak

Gambar: pixabay.com

MENGENAL DAN MEMPELAJARI TINGKAH LAKU TERNAK
Oleh: Muhammad Resthu

Selamat datang kembali sahabat Iptek Peternakan. Kali ini kita akan mengenal dan mempelajari bagaimana tingkah laku ternak. Sama seperti manusia dan umumnya hewan di dunia ini yang memiliki tingkah laku atau dalam bahasa inggris disebut dengan Behavior.

Dalam bidang akademik bahkan ada suatu ilmu tersendiri dalam mempelajari tentang tingkah laku hewan yaitu Animal Behavior Science, segala macam tentang tingkah laku hewan dipelajari di dalam ilmu ini.

Dalam mengkaji ilmu ini biasanya dengan metode observatif atau pengamatan secara langsung kepada hewan atau ternak yang akan menjadi objek kajian.

Tingkah laku ternak merupakan suatu upaya ternak dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Dan aktivitas tersebut juga melibatkan fungsi fisiologis ternak tersebut.

Baca Juga: Kenapa Kerbau Suka Kubangan?

Sering kita melihat ayam menyeker-nyeker tanah sebagai bentuk aktivitas mencari makan. Atau kambing yang mencium dedaunan sebagai aktivitas memilih makanan. Semua dilakukan sebagai upaya dalam menerima rangsangan dari luar tubuh ternak atau juga sebagai upaya dalam meneyesuaikan diri ternak dengan lingkungannya.

Fungsi kita mempelajari tingkah laku ternak yaitu sebagai acuan dalam menentukan ternak tersebut nomal atau tidak. Sehingga mempermudah mengambil tindakan dalam usaha peternakan menjadi lebih mudah.

Gambar: Flickr.com

Contohnya adalah ternak yang mulai gelisah, mondar-mandir di dalam kandang, mengeluarkan lendir di bagian vulva dan bagian vulva kemerah-merahan. Itu bisa disimpulkan ternak tersebut sedang mengalami masa siap kawin. Sehingga dengan memahami gejala-gejala yang ditimbulkan oleh aktivitas ternak kita dapat mengambil tindakan inseminasi buatan dalam kasus ini.

Ada bebepa hal yang akan membedakan tingkah laku ternak, perbedaan ini biasanya berdasarkan:

a.    Jenis ternak, tentunya akan berbeda antara tingkah laku mencari makan ternak unggas dengan ternak ruminansia. Perbedaan ini timbul karena kemampuan yang dimiliki berbeda, dan juga perbedaan morfologi menjadikan setiap aktivitas mereka juga ikut berbeda.

b.    Jenis kelamin, selain dari perbedaan jenis ternak, jenis kelamin akan membedakan lagi tingkah laku ternak, contohnya dalam tingkah laku keinginan untuk kawin pada ruminansia cenderung ternak jantan akan mencari betina dan mengendeus-ngendus vagina betina yang siap kawin sementara ternak betina cenderung pasif jika siap kawin dan menghindar jika tidak siap kawin.

c.     Umur, ternak muda dan ternak dewasa akan terlihat perbedaan tingkah lakunya karena pengalaman yang diperoleh dari ternak akan berbeda, semakin tua seekor ternak cenderung pengalamannya lebih banyak. Contohnya ternak yang terancam tingkah laku ternak muda biasanya akan mengindar dan mencari perlindungan induknya berbeda dengan ternak dewasa cenderung akan mempertahankan diri dengan sikap siap menyerang.

d.    Habitat asli, ternak yang hidup air akan berbeda tingkah lakunya yang hidup di tempat kering. Contohya seperti kerbau yang mendinginkan tubuhnya dengan berkubang sementara sapi umumnya akan berpindah ke tempat yang lebih teduh atau mengkonsumsi air.

e.    Cara pemeliharaan, ini ada kaitannya dengan kebiasaan. Ternak yang umumnya sudah dibiasakan dengan kondisi tertentu seperti jadwal makan dan istirahat cenderung berbeda dengan ternak yang diperlihara dengan cara dilepaskan di padangan.

Tingkah laku ternak bisa dikelompokkan secara garis besar sebagai berikut,
1.    Ingestive Behavior, merupakan tingkah laku ternak ketika makan dan minum.

2.    Eliminative Behavior, merupakan tingkah laku ternak ketika mengeluarkan feses atau urin.

3.    Agonistic Behavior, merupakan tingkah laku ternak dalam mempertahankan diri atau berkelahi.

4.    Shelter Seeking Behavior, merupakan tingkah laku ternak ketika berteduh.

5.    Investigative Behavior, merupakan tingkah laku ternak dalam mencari, mengenali sesuatu, dan upaya dalam menghindari sesuatu.

6.    Grouping Behavior, merupakan tingkah laku ternak dalam berkelompok.

7.    Social Behavior, merupakan tingkah laku ternak dalam komunikasi dan tingkah laku dominasi dalam suatu kelompok ternak.

8.    Body Care Behavior, merupakan tingkah laku ternak dalam merawat diri. Kemudian tingkah laku ini dapat dibagi menjadi 3 bagian diantaranya Grooming Behavior, tingkah laku membersihkan tubuh; Thermoregulatory Behavior, tingkah laku mempertahankan suhu tubuh yang nyaman; Resting Behavior, tingkah laku ternak dalam beritirahat.
Setiap poin-poin diatas bisa digunakan dalam menentukan acuan dari tingkah laku ternak yang dibudidayakan yang nantinya akan dijadikan sebagai standar dari suatu ternak yang sehat atau normal.

Gambar: pixabay.com

Dan juga bisa digunakan untuk pengamatan terhadap hewan liar yang menjadi objek penelitian observatif atau conservatif.
Nah, bagaimana cara yang tepat bagi kita dalam mengamati tingkah laku ternak? Jika kita menonoton cuplikan bagaimana seorang fotografer hewan liar maka sedikit banyak kita mampu memahami konsep dari mengamati tingkah laku ternak.

1.    Fokus dan jeli, tentunya dalam mengamati ternak mata kita harus fokus dan jeli dalam melihat setiap pergerakan, bukan hanya pergerakan perpindahan tempat namun juga pergerakan dari setiap anggota tubuh.

2.    Memilih lokasi yang tepat, walaupun tidak sama seperti hewan liar ternak juga akan merasa terancam jika didekati oleh manusia kecuali jika sudah sangat jinak atau ternak yang dipeliharan di dalam kandang. Sehingga pemilihan lokasi dalam pengamatan perlu diperhatikan supaya ternak tidak merasa terancam dan takut.

3.    Sabar, terkadang dalam mengamati dan mengawasi ternak dituntut sebuah kesabaran. Bagaimana kita akan mengamati ternak yang akan melahirkan itu akan membutuhkan waktu yang cukup lama.

Nah, sahabat itulah artikel mengenai mengenal dan mempelajari tingkah laku ternak. Semoga dapat bermanfaat dan bisa membuka wawasan sahabat Iptek Peternakan.


Komentar

hungryworm__ mengatakan…
numpang share ya min ^^
Bosan tidak tahu mau mengerjakan apa pada saat santai, ayo segera uji keberuntungan kalian
hanya di D*E*W*A*P*K
dengan hanya minimal deposit 10.000 kalian bisa memenangkan uang jutaan rupiah
dapatkan juga bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% :)